Dan "kamu" adalah kamu
Aku mengenal mu dengan ketidaksengajaan. Entahlah mulai
sejak kapan “kamu” sudah menempati ruang kosong dihati ini, menjadi bagian
disetiap lamunan ku, bahkan sekedar menjadi bayangan semu setiap aku mencoba
memikirkan suatu hal.
Aku mengenal mu dengan ketidaksengajaan. Dengan semua alasan
yang belum ku ketahui hingga kini. Yang aku tahu bayang mu kini yang selalu
hadir dalam mimpi indah malam ku.
Aku mengenal mu dengan ketidaksengajaan. Mencoba larut dalam
senyuman mu, mencoba mengartikan setiap helaan nafas mu dan mencoba mengerti
setiap canda tawa mu.
Kini...
Aku mulai mengerti tentang mu. Mengerti tentang arti
kehadiran mu di dalam hidup ku yang menurut ku bukan hanya sekedar
ketidaksengajaan.
Aku mulai mengerti tentang mu. Tentang segala definisi
seyuman mu di depan ku, canda tawa mu yang selalu ku rindukan dan bahkan aku
mengerti setiap helaan nafas mu.
Aku mulai mengerti tentang mu. Memahami sosok ajaib di depan
ku, memahami segala sikap dan sifat aneh di depan ku dan mengetahui segala
kelakuan misterius ini di depan ku, Dan itu “kamu”.
Aku tak pernah percaya akan kebetulan, hingga akhirnya aku
bertemu dengan mu secara kebetulan. Yang aku tahu segala kebetulan itu sudah di
gariskan Tuhan untuk semua umat-Nya, dan aku percaya itu.. Bahwa kehadiran mu
bukan hanya sekedar kebetulan, melainkan takdir yang di bawa Tuhan untuk ku. Melainkan sesuatu indah yang di kirimkan Tuhan
di sisa kehidupan ku disini. Yaitu “kamu”.
Hai “kamu”.. Tersenyumlah untuk dunia mu, aku yakin senyuman
mu selalu membuat orang lain menyukaimu, terlebih aku..
Aku selalu mereka-reka siapa sosok “kamu” yang selalu
kutuliskan itu?
Siapa sosok beruntung yang menjadi inspirasi mu?
Aku membayangkan penggalan kalimat dalam setiap tulisan
jujur mu, aku jatuh cinta karena itu..
Kini aku mengerti, semua yang ku sebut “kamu” adalah kamu
yang mampu membuat jantung ini tetap berdetak hingga detik ini..
0 komentar:
Posting Komentar